STRATEGI MEMULAI BISNIS MAKANAN

Strategi Memulai Bisnis Makanan - Bisnis makanan atau kuliner saat ini begitu pesat berkembang di berbagai tempat, mulai dari sekala kaki lima sampai restoran besar. Bisnis makanan merupakan sebuah peluang usaha yang sangat menjanjikan sampai kapanpun, karena merupakan salah satu dari kebutuhan primer/pokok masyarakat yang selalu dicari dimanapun tempatnya.


Berbicara mengenai Strategi Bisnis Makanan, banyak cara dan strategi yang dapat ditempuh oleh para entrepreneur terutama bagi sebagian besar masyarakat yang masih awam. Menjalankan bisnis makanan atau kuliner sebetulnya tidak terlalu sulit, justru yang tidak mudah adalah tentang bagaimana strategi dan cara dalam menghadapi dunia persaingan bisnis kuliner ini yang begitu ketat. Kita memang harus banyak belajar dan mempersiapkan diri  sebaik mungkin, baik persiapan mental maupun materi secara matang sebelum memulai bisnis makanan ini. Nah, bagi Anda yang ingin untuk mulai menekuni bisnis makanan ini, silahkan simak beberapa tips dan strategi untuk memulainya.

Berikut ini adalah beberapa Stretegi Memulai Bisnis Makanan:

1. Rasa Percaya diri yang tinggi dan ketetapan mental.
Hal ini merupakan dasar supaya Anda tidak mudah goyah dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi, gagal misalnya.

2. Tetapkan Target  atau sasaran konsumen. 
Misalnya, anak sekolah, mahasiswa, orang kantoran, atau buruh.

3. Tingkatkan Pengetahuan dan skill Anda dalam bidang kuliner.
Perdalamlah keahlian anda dalam urusan masak memasak, kalau perlu anda belajar kepada koki yang sudah berpengalaman agar kualitas keahlian anda dalam urusan masakan benar-benar dapat maksimal.

4. Memaksimalkan Kualitas masakan/makanan Anda. 
Cita rasa harus mumpuni, proses uji coba mutlak diperlukan agar hasil makanan yang Anda ingin jadikan komoditi utama anda benar-benar bercita rasa tinggi, enak dan lezat, maka konsumen pun akan merasa  puas jika makanan yang anda jual benar-benar enak.

5. Mengenali Para pesaing anda. 
Sebagai strategi untuk memperkokoh posisi produk Anda dalam persaingan bisnis makanan ini, Anda perlu tahu seluk beluk pesaing Anda supaya Anda dapat menaklukan para pesaing Anda.

6. Ciri Khas/keunikan.
Jika begitu banyak pesaing bisnis makanan yang serupa/mirip dengan yang Anda tekuni, jangan minder, lakukan hal-hal yang unik dan mempunyai ciri khas kuat sehingga makanan anda tampak berbeda dari makanan pesaing anda, walaupun makanan yang dijual sama persis, tetapi jika makanan Anda mempunyai ciri khas, yakinlah konsumen akan meresponsnya dengan positif dan konsumen pun akan dengan sendirinya melirik makanan yang anda jual.

7. Tentukan Harga Awal. 
Tetapkan harga jual, buat harga istimewa (agak miring) dibandingkan dengan harga yang dipatok oleh para pesaing Anda. Hal ini dilakukan agar para konsumen incaran anda berbondong-bondong membeli makanan yang anda jual. Setelah bisnis anda sudah mulai banyak peminat/konsumen, menaikkan harga mungkin bukanlah hal yang sulit dilakukan, tetap ingat, kenaikan harga harus anda imbangi  kualitas makanan yang harus tetap terjaga, agar konsumen anda tetap setia menjadi pelanggan anda.

8. Pilihlah tempat yang strategis. 
Hal ini sangat penting dilakukan, karena apalah artinya jika makanan yang anda jual merupakan makanan ter-enak di dunia sekalipun, jika tidak ada yang tahu dimana tempat untuk membeli makanan yang anda jual. Jadi, sekali lagi sangat penting untuk memperhatikan pemilihan tempat yang strategis agar orang akan dengan mudah menemukan tempat usaha berjualan anda.

9. Promosi. 
Salah satu faktor penting dalam dunia usaha adalah mempromosikan produk Anda kepada masyarakat luas, agar usaha Anda semakin dikenal luas. Banyak media yang dapat Anda gunakan seperti internet, surat kabar dan sebagainya.

10. Nama Usaha atau Merk. 
Berilah nama merek (trade mark) untuk usaha Anda agar dapat dengan mudah diingat dan dikenal orang produk Anda. Misalnya usaha anda, Anda berikan nama "Stick Kentang RUMAH POTATOES". Tips dalam memberi nama, usahakanlah yang simple dan mudah di ingat agar mudah diingat.

11. Keramah-tamahan. 
Orang akan lebih senang jika pelayanan dilakukan dengan ramah tamah, sopan, dan tulus. Usahakanlah ketika Anda melayani para pembeli anda, berusahalah untuk ramah kepada mereka. Hal kecil yang mungkin akan bisa mendatangkan keuntungan besar bagi usaha anda.

12. Pelayanan yang cepat. 
Proses pelayanan jangan lelet/lambat karena akan mengecewakan konsumen oleh karena itu hindari pelayanan yang lelet.

13. Menjalin kerjasama dengan pihak lain, misalnya toko, warung atau supermarket. 
Semakin luas jaringan anda, makin luas pula kemungkian kesuksesan anda.
 Itulah beberapa  Strategi Memulai Bisnis Makanan, semoga bermanfaat...