Pengertian dan Fungsi TOEFL

Pengertian dan Fungsi TOEFL - Test Of English as a Foreign Language atau TOEFL (Test Bahasa Inggris sebagai bahasa asing) diorganisir oleh sebuah lembaga di Amerika Serikat yang bernama ETS (Educational Testing Service).
Fungsi atau tujuan TOEFL antara lain untuk :
  • Memastikan bahwa mahasiswa tersebut memahami uraian yang diberikan dosen dalam bahasa Inggris (listening skill).
  • Mahasiswa memahami buku-buku textbook yang diwajibkan (reading skill).
  • Mahasiswa mampu membuat tulisan ilmiah dengan tatabahasa yang benar (writing & grammar skill).
Untuk dapat diterima di negara-negara barat, calon mahasiswa haruslah memiliki TOEFL score minimal 500 (Eropa), bahkan untuk di Amerika Serikat, TOEFL score yang disyaratkan adalah 550. (Nilai maksimal TOEFL Paper Based Test adalah 677).
Seiring perkembangan zaman, bahkan negara-negara yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris, seperti Jepang, Korea, India, Malaysia, Indonesia, dll mensyaratkan TOEFL Score tertentu bagi calon mahasiswanya, baik yang datang dari dalam negeri, apalagi jika berasal dari luar negeri.
TOEFL sendiri sudah beberapa kali mengalami penyempurnaan oleh lembaga penyelenggaranya, ETS. Bentuk-bentuk TOEFL Test yang pernah diperkenalkan ke publik yaitu:
-TOEFL Paper Based Test
Terdiri atas 3 section : Listening, Structure, and Reading
Maximum Score : 677
-TOEFL Computer Based Test
Terdiri dari 4 Section : Listening, Structure, Reading, Writing
Maximum Score : 300
-TOEFL Internet Based Test
Terdiri dari 4 section : Listening, Reading, Writing, Speaking.
Maximum score : 120.